Powered By Blogger

Kamis, 25 November 2010

Kenapa Yaah Burung Membentuk Formasi "V"


Jadi inget waktu masih kerja dulu d'dept PPIC (Planning Production Inventory Control) d'kasih pengetahuan en pelajaran (training)tentang suatu TEAM KERJA yang SOLID... Tapi dalam kesempatan ini mau berbagi nih sma tmn2 yang lain makna yang terkandung d'dalamnya...

Kalau kita tinggal di negara 4 musim, maka pada saat musim gugur, terlihat rombongan angsa terbang ke arah selatan untuk menghindari musim dingin. Angsa-angsa tersebut terbang dengan formasi berbentuk huruf “V”... Coba melihat beberapa fakta ilmiah mengapa rombongan angsa terbang dengan formasi bentuk huruf “V”..?

Angsa yang membentuk huruf V

Fakta (1) :

Kepakan sayap angsa d'depan, memberi “daya dukung” bagi angsa yang berada d'belakangnya... Angsa yang berada d'belakang tidak perlu susah-payah menembus ‘airwall’ yang berada d'depannya... Hasilnya, seluruh kawanan angsa dapat menempuh jarak terbang 71 % lebih Jauh dari pada jika setiap angsa harus terbang sendiri-sendiri...


Pelajaran (1) :

Bila arah dan tujuan kita sama, dan kita mau saling berbagi dalam perserikatan, maka pencapaian tujuan kita akan menjadi lebih cepat dan lebih mudah bukan... Mampukah kita untuk saling dorong dan saling dukung satu sama lain dalam pencapaian tujuan bersama..? Sudah seharusnya..! Angsa aja bisa..!

Fakta (2) :

Kalau seekor angsa terbang keluar dari formasi rombongan, ia akan merasa berat dan sulit untuk terbang sendirian... Dengan cepat ia akan kembali ke dalam formasi untuk mengambil keuntungan dari daya dukung yang diberikan angsa yang berada d'depannya...

Pelajaran (2) :

Kalau kita memiliki cukup logika umum, kita akan tetap berada dalam perserikatan bersama partner lain dan pengelolanya... Kita membuka diri untuk menerima dan memberi bantuan dari dan kepada partner lainnya... Lebih sulit untuk melakukan sesuatu seorang diri daripada melakukannya bersama-sama dalam perserikatan yang akan menjadi milik kita bersama...

Fakta (3) :

Ketika angsa pemimpin yang terbang d'depan menjadi lelah, ia terbang memutar ke belakang formasi, dan angsa lain akan terbang menggantikan posisinya...

Pelajaran (3) :

Adalah masuk akal untuk melakukan tugas-tugas yang sulit dan penuh tuntutan secara bergantian dan memimpin secara bersama... Kita yakin potensi semua partner... Tapi, manusia saling bergantung satu sama lain dalam pengetahuan, keterampilan, kemauan, kapasitas, karunia lain yang unik, serta talenta atau sumber daya lainnya...

Fakta (4) :

Angsa-angsa yang terbang dalam formasi mengeluarkan suara riuh-rendah dari belakang memberi semangat kepada angsa yang terbang di depan sehingga kecepatan terbang dapat dijaga...

Pelajaran (4) :

Kita harus memastikan bahwa ucapan kita akan memberi dukungan kekuatan, bukan melemahkan... Semua partner dalam perserikatan akan saling memperkuat, sehingga hasil yang dicapai akan menjadi lebih besar... Dukungan dalam satu kesatuan hati dilandasi nilai-nilai luhur adalah kualitas suara dan ucapan partner yang diharapkan bersama oleh semua partner dalam perserikatan...

Fakta (5) :

Ketika seekor angsa menjadi sakit, terluka, atau d'tembak jatuh, dua angsa lain akan ikut keluar dari formasi bersama angsa tersebut dan mengikutinya terbang turun untuk membantu dan melindungi... Mereka tinggal dengan angsa yang jatuh dan berusaha untuk mendorongnya agar dapat terbang lagi, tidak sampai mati... Setelah itu mereka akan terbang dengan kekuatan mereka sendiri atau dengan membentuk formasi lain untuk mengejar rombongan mereka...

Pelajaran (5) :

Kalau saja kita berperasaan seperti seekor angsa, kita akan tinggal bersama partner yang berada dalam kesulitan, seperti ketika segalanya baik, dan berusaha untuk mendorongnya agar dapat bangkit kembali...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar