Mungkin inilah yang sering orang-orang katakan, hidup memang sebuah pilihan, so kita harus memilih sesuatu untuk sesuatu yang akan kita lakukan selanjutnya, entah apa yang akan terjadi nanti adalah sebuah Konsekuensi yang memang kita harus tanggung dan kita jawab...
Temans... inilah sebuah pilihan hidup, menjalani sesuatu dengan damai, membuat diri ini menjadi seorang yang bebas, dan tentunya kita semua akan menjadi orang-orang yang berhasil... Tapi ada yang bilang itu adalah harapan, bukan pilihan, soalnya mungkin kadang seseorang kurang pe-de tuk mengatakan atau menentukan pilihan itu... karena semua orang pasti akan sukses... damai... dan bebas...
Emm.... 3 hari di Kampung Halaman, banyak inspirasi dan banyak mendapatkan ilham untuk berbuat ini-itu (bahasa pokok). Banyak yang memberikan masukan pada diri ini, banyak yang menanyakan kenapa sampai Re-Sign, ada apa..? kenapa kembali lagi ke Surabaya, dan kenapa ini-itu.
Wajarlah, sebab sebuah pengalaman akan memberikan sejuta makna bahkan lebih, dan semuanya itu akan menjadikan diri kita lebih berharga dari hari kemarin yang mungkin terpuruk oleh heningnya waktu dan gelapnya malam. Kegelapan bukan sebuah hal yang harus kita hilangkan karena kegelapan adalah pelengkap dari terangnya dunia... Tak ada gelap tentunya tak ada terang, terang terus cuma philip yang pakai... Boros kalau terang terus, silau juga yach...
Ups, ngelantur... Ya wes lah... kata yang sering terucap oleh orang yang pasrah... Tapi kadang kata itu memang harus dipergunakan dan sedikit memberikan kita batasan untuk mencampuri sebuah urusan orang lain (bukan selalu pasrah). Sesering apakah kamu berkata “ya wes lah”? jika dalam sehari kamu mengatakan lebih dari 5 kali, mungkin kamu termasuk kategori manusia yang pasrah (dari hasil survey yang belum bisa dibuktikan), tapi sepertinya harus diperhatikan tuch.
Okey... selamat menikmati hidupmu, jangan sampai pasrah dan terus bebas ber-ekspresi tuk membuat hatimu kian damai...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar